Who Am I?

Pada postingan kali ini, saya akan mempost sebuah opini mengenai diri saya sendiri. Maaf kalau curhat, tapi karena ini bagian dari tugas LKMM Pra TD juga, jadi menurut saya ini tidak terlalu narsis kok :D

Ok silahkan membaca :D

Siapakah Diriku?

google.com

Saya adalah seorang mahasiswa baru jurusan Sistem Informasi ITS. Asal saya dari Jakarta. Nama saya Muhammad Nur Muhaimin. Saya biasa dipanggil Amin. Saya lahir pada tanggal 25 Agustus 1993 di Jakarta. Saya bersekolah di SD BPS & K, SMP Labschool, dan SMAN 21. Saya merupakan anak kedua dari tiga bersaudara. Semasa kecil saya pernah tinggal di Banjarmasin, Palu, dan Balikpapan, dikarenakan orang tua saya yang sering dipindah tugaskan. Saya merupakan pribadi yang masih kurang dari berbagai hal. Misalkan saja dalam hal pengoptimalan waktu saya masih sangat kurang. Saya bisa mengatur waktu kapan saya melakukan hal A atau hal B, tetapi dalam prakteknya saya masih susah untuk benar-benar mewujudkannya. Akibatnya banyak waktu terbuang untuk hal yang tidak berguna, perencanaan kacau, tidak ada yang berjalan sesuai yang diinginkan. Selain itu, pengoptimalan waktu yang kurang juga menyebabkan terkadang saya merugikan orang lain. Misalkan saja apabila saya membuat janji, bisa saja janji itu menjadi diundur akibat hal tersebut. Kekurangan ini sangatlah terasa bagi saya karena dalam kehidupan sebagai mahasiswa baru, banyak hal-hal yang dilakukan, dan waktunya bisa dibilang mepet, sehingga membutuhkan perencanaan yang matang. Untuk menanggulanginya, saya masih butuh waktu untuk proses mengatur pola kehidupan sehari-hari saya. Karena dibutuhkan adaptasi agar saya benar-benar terbiasa mengatur pola hidup saya menjadi seperti itu. Selain itu, kekurangan saya yang lain adalah tidak dapat mengendalikan emosi secara baik. Saya sangatlah bergantung kepada mood. Apabila suasana hati sedang tidak nyaman, saya bisa saja tiba-tiba meledak tanpa berpikir terlebih dahulu apa konsekuensi nantinya. Ini sangatlah tidak nyaman karena membuat orang lain menjadi menjaga jarak dari saya. Dan juga, pekerjaan yang harusnya dikerjakan saat itu menjadi kurang optimal dan tertunda karena kemarahan saya. Saya sering marah dalam posisi saya sedang sibuk, di tengah tekanan, ataupun sedang lelah. Dalam situasi tersebut anehnya banyak hal-hal yang memancing kemarahan saya, membuat saya marah dan meledak. Bila dalam situasi tersebut, sebisa mungkin saya mencoba agar tidak marah kepada sembarang orang agar mereka tidak merasa saya aneh ataupun berlebihan, Karena dampak nantinya yang bisa sangat fatal. Untuk saat ini saya mencoba berdiam diri dan juga tidak melakukan apa-apa apabila saya dalam situasi emosi. Kekurangan saya masihlah sangat banyak dibandingkan kelebihan saya. Kekurangan yang lain adalah saya terkadang tidak berpikir jauh ke depan dalam mengambil keputusan yang menyangkut keputusan saya sendiri. Misalkan, saya pernah mengikuti kepanitiaan dalam suatu acara, sedangkan pada waktu itu ada banyak sekali tugas maupun urusan lainnya. Alhasil saya sangat sibuk dan tidak dapat mengurusi semua hal dengan baik. Banyak yang cacat dan justru gagal. Hal ini sangatlah buruk karena tidak hanya merugikan diri saya sendiri, tapi orang lain juga terkena dampaknya. Sifat buruk saya ini sangat susah untuk saya ubah karena sudah berkali-kali saya mencoba untuk memperbaikinya, namun tetap saja saya mengulanginya lagi. Kekurangan saya yang lain adalah saya tidak berani untuk menyampaikan apa yang sebenarnya saya rasakan, khususnya dalam situasi dimana saya sedang kelelahan ataupun dalam tekanan yang cukup berat. Biasanya saya cenderung untuk menyimpan masalah tersebut sendiri, dan tidak berani menyampaikan ke orang lain karena saya tidak terlalu berani untuk menyampaikan hal-hal yang menurut saya termasuk dalam privasi saya. Ketidakpercayaan saya ini menyebabkan saya sama sekali menutup diri apabila menyangkut hal-hal yang menurut saya tidak seharusnya untuk disampaikan kepada orang lain, apalagi orang yang baru saja saya kenal, bukan merupakan teman dekat. Hal ini menyebabkan saya menyimpan masalah dalam jangka waktu yang cukup lama, sehingga ada waktu dimana saya bisa tiba-tiba meledak bila teringat masalah tersebut. Hal inilah yang juga menjadi faktor saya sangat emosian bahkan dalam situasi yang biasa-biasa saja. Tentu saja ini sangat merugikan bagi saya maupun orang lain yang ada di sekitar saya. Masih banyak kekurangan lain yang belum saya sebutkan. Karena itulah, di ITS ini, dan melalu acara LKMM ini, saya ingin merubah sifat buruk saya secara total sehingga saya menjadi pribadi yang jauh lebih baik. Selain itu saya juga ingin menambah kemampuan kepemimpinan saya. Baik itu dari kemampuan berbicara di depan umum, kemampuan mengorganisasi secara baik, sampai kemampuan mengontrol diri saya sendiri.